Bojonegoro, sebuah kota di Jawa Timur, memiliki beberapa Pondok Pesantren yang terkenal dengan kualitas pendidikannya. Dalam artikel ini, akan dibahas 5 Rekomendasi Pondok Pesantren Terbaik di Bojonegoro yang patut dicoba bagi siapa saja yang ingin menimba ilmu agama dan berkualitas.
Table of Contents
5 Rekomendasi Pondok Pesantren Terbaik di Bojonegoro
Pondok Pesantren di Bojonegoro ” Al-Fatimah “
Pondok Pesantren Al-Fatimah memiliki lokasi yang strategis. Berada di Jalan Pondok Bambu No. 01, Sukurejo, Bojonegoro, Jawa Timur, Tidak jauh dari sana terdapat terminal transportasi yang mempermudah orang tua untuk menjenguk anak mereka yang tinggal di pondok.
Dengan mempersembahkan diri untuk santri perempuan, Pondok Pesantren Al-Fatimah dipimpin oleh H. Tamam Syaifuddin, M.Si. Bersama dengan beberapa bangunan baru seperti mushola dan TPQ, Pondok Al-Fatimah semakin berkembang dengan adanya Madrasah Diniyah, Al-Fatimah English Course, dan Lembaga Pendidikan Islam Al-Fatimah. Tak hanya itu, pondok ini juga memiliki SMP dan SMA Plus Al-Fatimah yang siap menyediakan pendidikan yang berkualitas.
Pondok Pesantren Modern Ar-Rahmat
Pondok Pesantren Modern Ar-Rahmat memiliki lokasi strategis di Jalan Untung Surapati No. 48, Bojonegoro, Jawa Timur. Menawarkan kombinasi antara pendidikan agama dan umum, Pondok Ar-Rahmat membekali santrinya dengan ilmu-ilmu yang berguna. Di sini terdapat SMP dan SMA Plus Ar-Rahmat yang sudah memiliki akreditasi A.
Ingin belajar agama dan sekolah secara bersamaan? Pondok Ar-Rahmat adalah pilihan tepat untukmu. Meski memprioritaskan pendidikan agama, siswa/i sekolah ini tetap bisa bersaing dengan siswa/i sekolah umum lain. Hal ini terbukti dengan prestasi mereka yang memperoleh rata-rata nilai UN tertinggi di Bojonegoro.
Pondok Pesantren Al-Falah
Pondok Pesantren Al-Falah menjadi salah satu pesantren salafiyah. Didirikan pada tahun 1978 oleh KH. Masyhudi Hasan dan saat ini dikepalai oleh Drs. K. Tadjuddin, S.H., Pondok Al-Falah memiliki jumlah santri yang semakin bertambah, dari 5 orang pada awal pendiriannya menjadi hampir 500 orang saat ini.
Walaupun mengikuti ajaran salafiyah, Pondok Al-Falah tidak melupakan pendidikan formal bagi santrinya. Terdapat SMP Unggulan Al-Falah yang membantu membekali santri dengan ilmu yang baik. Pondok Pesantren Al-Falah berada di Jalan Serma Abdullah No. 130, Desa Pacul, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur,
Pondok Pesantren Al-Rosyid
Diresmikan pada tahun 1959 oleh KH. Masyhur, pondok ini memadukan pengajaran pesantren tradisional dengan kurikulum nasional. Pendirian pondok ini bertujuan untuk membawa kembali hidup Pondok Pesantren Al-Rosyid, yang didirikan pada tahun 1902 oleh KH. M. Rosyid, terletak di Jalan K.H.R. Moch Rosyid, Desa Ngumpakdalem, Dander, Bojonegoro, Jawa Timur.
Di Pondok Pesantren Al-Rosyid, santri dapat belajar berbagai kitab kuning dari berbagai disiplin ilmu. Terdapat juga jenjang pendidikan formal dari RA hingga STEBIA (Sekolah Tinggi Bisnis Islam Al-Rosyid). Kurikulumnya mengambil inspirasi dari kurikulum dua pondok besar di Indonesia, yaitu Pondok Modern Darussalam Gontor dan Pondok Pesantren Lirboyo.
Pondok Pesantren Adnan Al-Charis
Pondok Pesantren Adnan Al-Charis menawarkan suasana belajar damai dan tenang. Didirikan oleh KH. M. Charis Adnan pada tahun 1987, pondok ini membutuhkan waktu yang cukup lama untuk dapat direalisasikan.
Pada awal pendiriannya, pondok ini hanya memiliki 3 santri, tetapi seiring berjalannya waktu, jumlah santri semakin bertambah. Selain menawarkan metode sorogan, pondok ini juga memiliki sekolah untuk pendidikan formal yang didirikan pada 1991.
Luas area pondok sekitar 2867 m2, sejauh dari hiruk pikuk kota, membuat tempat ini sangat cocok bagi Anda yang mencari suasana belajar yang tenang dan damai.
Dengan banyaknya pilihan pondok pesantren yang baik di Bojonegoro, seseorang dapat dengan mudah menemukan lembaga pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dan minatnya.
Oleh karena itu, bagi yang ingin menimba ilmu dan memperdalam pengetahuan agama, mencoba salah satu dari kelima pondok pesantren terbaik di Bojonegoro patut menjadi pertimbangan.