“Caranya bagaimana menyisihkan sebagian uang bisa menabung emas yang naik nilainya dan bisa juga buat modal usaha,” ujarnya di Velodrome Jakarta, pada hari Senin (12/2).
Dikenal dengan panggilan Tiko, Wakil Menteri tersebut menjelaskan bahwa melalui program PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PMN, Kementerian BUMN telah berkontribusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang menjadi nasabahnya. Salah satu program yang dilakukan adalah Program PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera), yang memperluas kesempatan masyarakat pra dan rentan sejahtera untuk melakukan usaha produktif melalui pembiayaan, pendampingan, dan binaan. Saat ini, program tersebut telah melayani lebih dari 15 juta nasabah.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), Sunarso, mengungkapkan bahwa sudah ada sebanyak 37 juta nasabah ultra mikro yang mendapatkan akses pendanaan. Para nasabah ini telah diberikan edukasi terkait manfaat jasa keuangan, membuktikan komitmen perusahaan dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat.