Fataya.co.id – Lirik sholawat Ya Hanana adalah salah satu sholawat yang cukup populer di Indonesia. Lagu ini diciptakan oleh seorang penyanyi religi asal Maroko bernama Muhammad Al Husayn.
Di dalam liriknya sangat indah dan mengandung pesan moral yang dalam dan membuat sholawat ini banyak digemari oleh masyarakat muslim Indonesia.
Sholawat ini juga mengajak kita untuk memohon pertolongan dan keberkahan dari Allah SWT, serta memohon agar kita senantiasa mendapat perlindungan dan rahmat-Nya.
Kita juga dapat menemukan pesan moral yang dalam. Salah satunya adalah mengajak kita untuk senantiasa merendahkan diri dan mengingat bahwa kita hanyalah makhluk yang lemah dan rentan.
Lirik Ya Hanana juga menunjukkan betapa besar cinta dan penghormatan yang kita miliki terhadap Nabi Muhammad SAW.
Kita mengagungkan dan memuliakan beliau sebagai sosok yang penuh kebijaksanaan dan kasih sayang.
Sholawat Ya Hanana juga sering dibawakan dalam berbagai acara keagamaan, baik itu acara pernikahan, pengajian, maupun acara religi lainnya.
Dalam kesimpulannya, sholawat Ya Hanana adalah salah satu sholawat yang sangat penting bagi umat Muslim di seluruh dunia.
Berikut Lirik Sholawat Ya Hanana Lengkap Arab, Latin dan Terjemahanya:
ياهنانا… ياهنانا… ياهنانا… ياهنانا…
Yâ Hanânâ.. Yâ Hanânâ.. Yâ Hanânâ..
Betapa beruntungnya kami.. Betapa beruntungnya kami..
ظَهَرَ الدِّينُ المُؤَيَّدْ ، بِظُهُـــوْرِ النــَّبِى أَحْمَدْ
يَا هَنَانَـــــا بِمُحَمَّدْ ، ذٰلِكَ الْــفَضلُ مِنَ اللهْ
Zhoharod-dînul mu-ayyad Bizhuhûrin-Nabiy Ahmad
Yâ Hanânâ bi Muhammad Dzâlikal fadh-lu minallâh
Telah muncul agama yang kuat, dengan munculnya sang Nabi Ahmad. Betapa beruntungnya kami dengan Muhammad (SAW), itulah anugerah dari Allah
خُصَّ بِالسَّبْـعِ الْـمَثَـانِى ، وَحَوَى لُطْفَ الْـمَعَانِى
مَالَـــهُ فِى الْخَلقِ ثَانِى ، وَعَـلَيــهِ أَنْــــزَلَ اللهْ
Khussho bissab’il matsânî, Wa hawâ luthfal ma’ânî
Mâ lahu fîl kholqi tsânî, Wa‘alaihi anzalallâh
Diistimewakan dengan as-Sab’ul Matsany (al-Fatihah), penghimpun rahasia setiap makna.
Tiada makhluk yang setara dengannya, dan Allah mewahyukannya kepadanya (Muhammad SAW)
مِنْ مَــكَّةَ لَمَّا ظَهَـرْ ، لِأَجلِهِ انْشَــقَّ الْـقَمَرْ
وَافْتَخَرَتْ آلُ مُـضَر ، بِـهِ عَلى كُلِّ الأَنَام
Min Makkatin lammâ zhohar Li ajlihi-nsyaqqol qomar Waftakhorot âlu mudlor Bihi ‘alâ kullil anâmi
Ketika di Makkah tampak bulan terbelah deminya (Muhammad SAW). Lalu kabilah Mudhar (kabilah Muhammad SAW) menjadi dibanggakan di atas seluruh manusia
أَطْيَبُ النَّاسِ خَلْقًا ، وَأَجَـلُّ النَّــاسِ خُلُقًا
ذِكْرُهُ غَرْبًا وَشَرْقًا ، سَــائِرٌ وَالْــحَمــدُ لِله
Athyabun-nâsi kholqon, Wa ajallun-nâsi khuluqon.
Dzikruhu ghorban wa syarqon, Sâ-irun walhamdulillâh
Beliau adalah manusia yang terbaik ciptaanNya, dan teragung akhlaknya. Semua mengelu-elukannya di barat dan di timur, segala puji bagi Allah
صَلُّوْا عَلى خَيْرِ الْأَنَامِ ، أَلْـمُصْطَفَى بَدْرِ التَّمَامِ
صَلُّوْا عَلَيْــهِ وَسَلِّمُــوْا ، يَشْفَعْ لَنَا يَوْمَ الزِّحَـامِ
Shollû ‘alâ khoiril anâmi, Almushthofâ badrit-tamâmi.
Shollû ‘alaihi wa sallimû, Yasyfa’ lanâ yaumaz-zihâmi
Bershalawatlah kepada sebaik-baik manusia, yang terpilih, Sang bulan purnama. Bershalawatlah dan sampaikan salam kepadanya, kelak ia akan memberi syafa’at kepada kita di hari kebangkitan