ilustrasi Shallallahu 'Ala Muhammad

Shallallahu ‘Ala Muhammad Lirik Sholawat Arab, Latin, dan Artinya

Diposting pada

fataya.co.id – Dalam artikel kali ini kita akan membahas lirik sholawat “Shallallahu ‘Ala Muhammad” dalam bahasa Arab, Latin, dan terjemahannya. Lantunan pujian ini menggambarkan kekaguman terhadap Nabi Muhammad SAW.

Dengan kata-kata yang indah, kita diingatkan untuk senantiasa merenungkan keagungan dan keutamaan beliau. Lirik sholawat ini menjadi pengantar yang sempurna untuk memperkenalkan keistimewaan dan keutamaan Rasulullah dalam kehidupan kita.

Dalam setiap bait lirik sholawat, terpancar kekaguman dan cinta yang mendalam kepada Nabi Muhammad SAW.  Pesan-pesan kebaikan dan keberkahan tersirat dalam setiap kata yang disampaikan.

Lirik Sholawat Shallallahu ‘Ala Muhammad Arab, Latin, dan Terjemah

اللهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّد # يَارَبِّ صَلِّ عَلَيْهِ وَسَلِّم
Allahuma sholi ‘ala Muhammad
Ya Robbi sholi ‘alayhi wasallim
(Ya Allah limpahkanlah rahmat ta’dzim kepada Nabi Muhammad Saw. Wahai Tuhanku limpahkan rahmat dan kesejahteraan padanya.)

اِنْ قِيْلَ زُرْتُم بِمَارَجَعْتُمْ # يَااَكْرَمَ الخَلْقِ مَانَقُوْلُ
In qila zurtum bima roja’tum
ya akromal kholqi ma naqulu
((Ketika Sayyid Ahmad al-Badawi sampai di Raudhoh, beliau duduk di hadapan makam Nabi Saw dan berkata) : “Ketika orang-orang bertanya pada kami : ‘Apa yang kamu bawa pulang setelah menziarahi makam Nabi SAW?’ Wahai hamba yang paling mulia dari semua umat manusia, apa yang akan kita jawab?”)

قُوْلُوْا رَجَعْنَا بِكُلِّ خَيْرٍ # وَاجْتَمَعَ الفَرْعُ وَالاُصُوْلُ
Qulu roja’na bikulli khoirin
Wajtama’al far’u wal ushul
((Kemudian Sayyid Ahmad al-Badawi mendengarkan suara dari dalam ruangan makam Nai Saw yang berkata): “Katakanlah : “Kami datang kembali dengan membawa segala kebaikan, Dan telah berhimpun dari generasi yang lalu dan yang sekarang”)

BACA JUGA :   Tata Cara Ibadah Haji : Lakukan Ini Agar Ibadah Haji Jadi Berkah !!!

اللهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّد # يَارَبِّ صَلِّ عَلَيْهِ وَسَلِّم

لَوْلَاكَ يَازِيْنَةَ الوُجُوْدِ # مَاطَابَ عَيْشِى وَلاَوُجُوْدِى
Laula ka ya zinatal wujudi
Ma thoba aisyi wa la wujudi
(Jika bukan karena Engkau wahai perhiasan dunia ( Rasulullah Saw ), Maka niscaya tidak akan berbahagia hidup dan keberadaanku)

وَلاَتَرَنَّمْتُ فِي صَلاَتِي # وَلاَرُكُوْعِي وَلاَسُجُوْدِي
Wala taronnamtu fi sholati
Wala ruku’i wala sujudi
(Dan tidaklah aku beribadah hanya melalui sholatku, ruku’ku maupun sujudku saja)

اَيَالَيَالِي الرِّضَاعَلَيْنَا # عُوْدِي لِيَخْضَرَّ مِنْك عُوْدِي
Aya layalir-ridlo ‘alaina
‘Udi liyakhdlorro minka udi
(Wahai malam (kelahiran Rasulullah Saw) yang penuh dengan keridhoan Ilahi. Berulanglah lagi agar menjadi menghijau tentram jiwaku ini)

عُوْدِي عَلَيْنَا بِكُلِّ خَيْرٍ # بِالمُصْطَفَى طَيِّبِ الجُدُوْدِ
‘Udi alayna bikuli khoirin
bil Mushthofa thoyyibil jududi
(Telah datanglah semua kebaikan, Dengan berkah al-Musthofa yang penuh kedermawanan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *