Fataya.co.id – Kabupaten Pati, yang dikenal dengan kekayaan pertanian dan perikanannya, kini membanggakan monumen ikonik baru di Alun-Alun Pati.
Pada Jumat, 12 Januari 2024, sebuah monumen ikan bandeng yang mencolok menghiasi wajah Alun-Alun Pati, menarik perhatian warga setempat dan pengunjung.
Tidak seperti monumen biasa, monumen ini memiliki keunikan tersendiri. Terdiri dari 4.031 knalpot brong, monumen ikan bandeng tersebut dirakit dengan presisi dan kreativitas tinggi.
Rangkaian knalpot brong ini bukan sembarang barang, melainkan hasil sitaan dari jajaran Satlantas Polresta Pati.
Menurut Kasatlantas Polresta Pati, Kompol Asfauri, “Monumen ini bukan hanya sebagai hiasan kota, tapi juga sebagai pesan peringatan dan edukasi kepada masyarakat agar tidak menggunakan knalpot brong atau knalpot bising. Penggunaan knalpot brong dapat mengganggu kenyamanan dan keselamatan berlalu lintas.”
Monumen ikan bandeng yang terletak di bunaran air mancur sebelah barat alun-alun ini diharapkan mampu menjadi simbol perlawanan terhadap penggunaan knalpot brong yang meresahkan.
Pemerintah setempat berharap agar masyarakat dapat memahami dampak negatif dari knalpot brong dan berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih tenang dan nyaman.
Dengan adanya monumen ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya mengurangi kebisingan kendaraan bermotor, terutama knalpot brong, dapat semakin meningkat di Kabupaten Pati.
Monumen ikan bandeng dari knalpot brong menjadi bukti bahwa keindahan seni juga dapat menjadi medium efektif untuk menyampaikan pesan sosial kepada masyarakat.
Sumber: @undercover.id