Fataya.co.id – Pada hari kedua kunjungan di Provinsi Jawa Tengah, Presiden Joko Widodo bersama Ibu Iriana Joko Widodo melakukan peninjauan langsung di ruas Jalan Surakarta-Gemolong (Sragen)-Purwodadi, tepatnya di Desa Ngandul, Kabupaten Sragen.
Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya penanganan jalan daerah sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah Tahun 2023.
Dalam komentarnya, Presiden Jokowi menyampaikan, “Dari total Rp14,6 triliun untuk seluruh Indonesia di tahun 2023, sebesar Rp1,3 triliun digunakan untuk memperbaiki sekitar 40 ruas jalan di Jawa Tengah. Kabupaten Sragen sendiri mendapatkan anggaran sebesar Rp204 miliar untuk membangun tiga ruas jalan.”
Ruas Jalan Surakarta-Purwodadi dipilih sebagai prioritas pembangunan karena memiliki tingkat kerusakan paling berat. Pak Jokowi juga mneyampaikan, “Kerusakan yang terjadi disebabkan oleh sifat tanah yang dinamis, sehingga sering menimbulkan kerusakan. Oleh karena itu, kita membangun ini dengan biaya jauh lebih besar, dengan memakai rigid beton, dan diharapkan lebih awet daripada jika memakai aspal lagi.”
Presiden juga mengungkapkan komitmen pemerintah untuk terus meningkatkan infrastruktur jalan di seluruh Indonesia. “Saat ini untuk Inpres Jalan Daerah tahun 2024, Pemerintah telah menganggarkan Rp15 triliun, dengan realisasi kebijakan yang masih dalam proses perencanaan.”
Peninjauan ini menegaskan upaya pemerintah dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat.
Dengan alokasi anggaran yang signifikan, diharapkan pembangunan ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi seluruh lapisan masyarakat di Jawa Tengah.
sumber : instagram@jokowi
