Fataya.co.id – Ganda putri unggulan Indonesia, Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti, secara mengejutkan memutuskan untuk menarik diri dari partisipasi mereka dalam turnamen Malaysia Open dan India Open 2024.
Keputusan ini diambil dengan tujuan utama memaksimalkan pemulihan cedera yang dialami oleh Apriyani Rahayu.
Pelatih mereka, Eng Hian, mengungkapkan bahwa keputusan ini diambil setelah berdiskusi intensif dengan Kabid Binpres dan tim dokter PBSI, khususnya dengan Prof Nicolaas C. Budhiparama.
“Setelah berdiskusi dengan Kabid Binpres dan tim dokter PBSI, bahwa memang lebih baik memberikan waktu istirahat yang lebih panjang untuk Apriyani dalam proses pemulihan cedera betisnya,” ujar Eng Hian yang akrab disapa Didi.
Menurut Didi, meskipun kondisi Apriyani menunjukkan perkembangan yang menggembirakan, tetapi mereka membutuhkan waktu ekstra untuk memastikan bahwa atlet tersebut benar-benar siap bertanding dengan performa maksimal.
“Kondisi Apri cukup bagus tapi kami mau lihat 10 hari ke depan lagi, kami mau dia benar-benar siap 100% baru kembali bertanding. Mengenai Race to Olympics, biar kami di tim kepelatihan yang memikirkannya, dia hanya perlu fokus di penyembuhan,” tambah Didi.
Pemulihan cedera menjadi prioritas utama, dan Apri/Fadia meyakini bahwa memberikan waktu istirahat yang lebih panjang akan membantu Apriyani dalam proses kesembuhannya.
Selain pasangan tersebut, pasangan lainnya, Ribka Sugiarto/Lanny Tria Mayasari, juga dipastikan mundur dari Malaysia Open karena Ribka mengalami sakit.
“Ribka ada sakit dan sampai hari ini belum bisa kembali latihan, jadi saya juga menarik Ribka/Lanny dari Malaysia Open,” tutup Didi.
Keputusan menarik diri ini tentu mengecewakan para penggemar, namun keselamatan dan kesehatan atlet menjadi prioritas utama dalam perjalanan mereka menuju Olimpiade.
Semua pihak berharap agar Apriyani Rahayu segera pulih dan kembali beraksi dengan kekuatan penuh di lapangan bulu tangkis internasional.
Sumber: @badminton.ina