Fataya.co.id – Kasus kontroversial melibatkan legenda sepak bola Afrika, Samuel Eto’o, kembali mencuat setelah mantan wakil presiden Federasi Sepak Bola Kamerun (FECAFOOT), Henry Njalla Quan Junior, melaporkannya kepada Komite Etik FIFA.
Kabar ini terungkap melalui unggahan akun Instagram resmi @bolanet, yang mengutip pemberitaan dari The Athletic.
Menurut The Athletic, Eto’o dihadapkan pada serangkaian tuduhan serius, termasuk keterlibatannya dalam pengaturan skor, penyebaran informasi palsu, ancaman, hasutan kekerasan, dan penyalahgunaan kekuasaan.
Henry Njalla Quan Junior, yang merupakan mantan wakil presiden FECAFOOT, menjadi pelapor dalam kasus ini.
Rinciannya terungkap dalam laporan yang disampaikan oleh Henry Njalla Quan Junior, yang mencatat bahwa Samuel Eto’o diduga terlibat dalam pengaturan skor dalam pertandingan antara tim akademi yang dimilikinya dengan Kumba City FC.
Selain itu, legenda sepak bola tersebut juga dituduh mengatur tim bernama Valentine Nkwain dengan tujuan mendapatkan promosi.
Tim ini diklaim sebagai milik seorang teman dekat Eto’o yang merupakan mantan pemain Real Madrid.
Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa hubungan antara Eto’o dan Henry Njalla Quan Junior mengalami ketegangan, yang berujung pada pengiriman pesan ancaman dari Eto’o kepada mantan wakil presiden FECAFOOT tersebut.
Kasus ini menambah daftar kontroversi yang melibatkan Samuel Eto’o, yang pernah dikenal sebagai striker gesit dan sukses di berbagai klub top dunia.
Sampai saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak FIFA terkait laporan ini.
Pihak berwenang diharapkan segera melakukan penyelidikan menyeluruh untuk mengungkap kebenaran di balik tuduhan yang dialamatkan kepada salah satu ikon sepak bola Afrika ini.
Sumber: @bolanet
