Fataya.co.id-Setelah sukses melantai di pasar saham, Bukalapak (BUKA) mengumumkan bahwa perusahaan e-commerce tersebut masih menyimpan dana hasil Initial Public Offering (IPO) senilai Rp. 9,3 triliun.
Keputusan untuk menyimpan dana tersebut diumumkan dalam konferensi pers oleh CEO Bukalapak, yang menekankan komitmen perusahaan untuk menggunakan sumber daya tersebut secara bijak demi mendukung pertumbuhan dan ekspansi bisnis di masa depan.
“Kami memandang dana hasil IPO sebagai modal yang strategis untuk merencanakan ekspansi bisnis dan memperkuat posisi kami di pasar e-commerce yang semakin kompetitif,” ungkap CEO Bukalapak.
Dana tersebut diharapkan dapat digunakan untuk berbagai inisiatif, termasuk peningkatan infrastruktur teknologi, pengembangan layanan, dan investasi dalam ekosistem digital.
Keputusan Bukalapak ini menjadi sorotan di tengah dinamika pasar e-commerce yang terus berkembang, dan para pemangku kepentingan dengan cermat memantau langkah-langkah perusahaan untuk mengantisipasi dampaknya terhadap industri digital nasional.
sumber : @emitennews