Sholatullah ala Thohal Yamani lirik – Yang memancarkan keindahan spiritual. Lirik ini menjadi pintu gerbang menuju minat, memperkenalkan pengalaman keagamaan yang mendalam dan menarik. Selanjutnya, pembukaan berkembang dengan membangkitkan minat melalui ungkapan yang memprovokasi pemikiran dan menyentuh emosi.
Disertai dengan konten yang memperdalam pemahaman, pembukaan ini membawa pembaca pada perjalanan mendalam ke dalam makna dan kekayaan spiritual. Akhirnya, dengan penuh semangat, kita mengajak pembaca untuk mengambil tindakan konkret, meresapi makna lirik tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Table of Contents
Sholatullah Ala Thohal Yamani Lirik dan Arti
“Sholatullah Ala Thohal Yamani” adalah salah satu lagu islami yang populer. Lagu ini sering dinyanyikan dalam berbagai acara keagamaan, seperti peringatan Maulid Nabi. Berikut adalah penjelasan umum tentang lagu tersebut:
Lirik “Sholatullah Ala Thohal Yamani”:
Sholatullah ala thohal Yamani
Wa Aalihi wa shohbihi
Ajma’ina wal-mu’minina
Wal-mu’minat, wa anna ma’ahum
Bima in’amillahi min-nabiyyina
Wash-shiddiqina wasy-syuhada-i
Wash-sholihin, wa hasuna ulaika rafiqa.
Arti:
Sholawat kepada Allah atas Rasul yang berasal dari tanah Yamani,
Dan atas keluarganya, serta para sahabatnya,
Semua mereka, baik laki-laki maupun perempuan,
Bersama dengan karunia Allah kepada para nabi,
Dan orang-orang yang benar,
Dan para saksi,
Dan orang-orang yang saleh,
Dan sebaik-baik teman adalah mereka.
Lagu ini mengandung doa dan pujian kepada Nabi Muhammad SAW dan keluarganya, serta para sahabatnya. Isi lagu ini mencerminkan rasa cinta, penghormatan, dan pengagungan terhadap Rasulullah dan para tokoh agama Islam.
Makna Sholatullah Ala Thohal Yamani
“Sholatullah Ala Thohal Yamani” adalah sebuah ungkapan atau kalimat yang merujuk pada doa atau harapan untuk perlindungan dan berkah Allah kepada Nabi Muhammad SAW, khususnya terkait dengan peristiwa Tha’if yang terjadi selama kehidupan beliau.
Secara harfiah, “Sholatullah Ala Thohal Yamani” dapat diterjemahkan sebagai “Doa Allah bagi Nabi atas (kejadian) Tha’if yang berada di wilayah Yaman.” Namun, makna dari ungkapan ini lebih dalam dan melibatkan konteks sejarah.
Peristiwa Tha’if terjadi ketika Nabi Muhammad SAW berdakwah di kota Tha’if, yang terletak di wilayah Yaman. Selama dakwah di Tha’if, Nabi menghadapi tantangan dan perlakuan yang sangat keras, termasuk pengusiran dan perlakuan buruk oleh penduduk setempat. Meskipun menghadapi kesulitan besar, Nabi tetap sabar dan bertawakal kepada Allah.
Jadi, “Sholatullah Ala Thohal Yamani” mencerminkan penghargaan dan doa kepada Allah atas ketabahan dan keberanian Nabi Muhammad SAW dalam menghadapi cobaan di Tha’if, dan juga sebagai bentuk permohonan perlindungan dan berkah Allah terhadap Rasulullah. Kalimat ini sering digunakan sebagai ungkapan cinta dan penghormatan terhadap Nabi Muhammad SAW dalam tradisi Islam.
Kesimpulan
Artikel mengajak pembaca untuk meresapi makna lirik tersebut dalam kehidupan sehari-hari dan mengambil tindakan konkret sebagai bentuk penghargaan, doa, dan permohonan perlindungan Allah terhadap Rasulullah. Seluruhnya, artikel ini menggambarkan betapa lirik “Sholatullah Ala Thohal Yamani” memiliki nilai spiritual yang mendalam dan mengajak pembaca untuk merenung dan mengamalkannya dalam kehidupan mereka.
