Fataya.co.id Pejuang Yamaha, Fabio Quartararo, mengekspresikan ketidakpuasannya terhadap perkembangan motor M1 versi 2024 selama sesi tes pramusim MotoGP di Sirkuit Internasional Losail, Qatar.
Meskipun berhasil mencatatkan salah satu top speed tertinggi, Quartararo masih merasa tidak puas dengan cengkeraman motor yang berdampak pada posisinya di peringkat ke-10 dengan catatan waktu 1 menit 52,637 detik.
“Masalahnya sama seperti sebelum ini. Cengkeramannya buruk, sekalipun kami memasang ban baru dan mulai mengejar waktu saya tidak melihat adanya perbaikan,” keluh Quartararo, yang telah menyelesaikan 58 putaran di lintasan.
Pebalap asal Perancis ini juga mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap pergantian ban yang tidak memberikan perubahan signifikan.
“Dengan ban yang sudah menyelesaikan 11 lap, saya hanya 0,2 detik lebih lambat dibandingkan dengan ban baru. Ini tidak bisa diterima,” tandasnya.
Quartararo, juara dunia MotoGP 2021, bahkan merasa bingung dengan sektor tiga lintasan dan mengungkapkan ketidakmampuannya untuk menemukan tempat di mana ia kehilangan waktu.
dibandingkan dengan rivalnya Pecco Bagnaia, yang menggunakan ban medium.
Pebalap berusia 24 tahun ini melihat permasalahan tersebut sebagai kekurangan yang harus segera diatasi oleh Massiomo Bartolini direktur teknis Yamaha yang baru pindah dari Ducati tahun ini.
“Bersama Max (Bartolini, direktur teknis), yang datang dari Ducati, kami melakukan beberapa perubahan besar di mana pada masa lalu kami lakukan sedikit demi sedikit,” ungkap Quartararo.
Para penggemar MotoGP dan pencinta Yamaha kini menanti respons Yamaha dan langkah-langkah perbaikan yang akan diambil untuk meningkatkan performa motor M1 versi 2024 menjelang dimulainya musim balap resmi.
Sumber:@gpmaniac_id
