Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam yang sangat penting di Indonesia. Pondok Pesantren tidak hanya mengajarkan ilmu agama Islam, tetapi juga ilmu pengetahuan umum. Berikut adalah 5+ Pondok Pesantren terbaik di Boyolali, Jawa Tengah yang patut untuk Anda ketahui.
Table of Contents
1. Pondok Pesantren Miftahul Huda
Terletak di Dusun III, Senting, Sambi, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah 57376, terdapat Pondok Pesantren Miftahul Huda (PPMH) yang berdiri di area komplek masjid Al-Huda kencuran Senting Sambi Boyolali Surakarta. Luas tanah tempat pesantren tersebut berdiri mencapai +/- 3000 meter. Pada tahun pelajaran 2006-2007, program SLTP IT dipadukan dengan pelajaran-pelajaran kepondokan untuk memberikan pendidikan terbaik bagi para santri.
Dalam upaya membantu orang tua menyiapkan generasi yang sholih dan sholihah, cerdas, dan mandiri, Pondok Pesantren Miftahul Huda telah berpengalaman selama kurang lebih 10 tahun. Dengan penuh harapan, pesantren siap melahirkan generasi Qurrota a’yunin yang dapat memberikan manfaat bagi orang tua dan kaum muslimin, semoga mendapat rohmat dan karunia Allah.
2. Pondok Pesantren Salafiyah Nurush Shobah
Pondok Pesantren Salafiyah Nurush Shobah didirikan oleh H. Malhan Siraj dan istrinya di Dawungan Lor, Pulisen, Kec. Boyolali, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Awalnya di pondok pesantren hanya ada lima anak, tetapi jumlah mereka bertambah hingga mencapai 40 orang.
Santri diajarkan membaca kitab kuning, memasak, dan mandiri. Tahfidzul Qur’an juga menjadi kurikulum penting di pondok pesantren ini. Pondok pesantren ini bertujuan untuk menghasilkan generasi yang berakhlak mulia dan bermanfaat bagi masyarakat.
3. Pondok Pesantren Al Hikmah
Pondok Pesantren Al Hikmah adalah sebuah lembaga pendidikan di bawah Yayasan Al Hikmah Boyolali yang resmi didirikan pada tanggal 17 Dzulhijjah 1420 H / 24 Maret 2000 oleh Bupati Boyolali saat itu.
Sejak awal berdirinya, Pesantren Terpadu Al Hikmah telah berupaya mewujudkan Islam sebagai rahmat bagi seluruh makhluk, sehingga membutuhkan generasi Ulil Albab yang khas yang memiliki pemahaman Islam yang utuh dan praktik Islam yang produktif. Ini untuk memastikan bahwa sumber daya yang begitu besar bagi umat tidak disia-siakan tanpa tujuan dan sasaran yang jelas.
4. Pondok Pesantren di Boyolali ” Ma’hadul Quran “
Pondok Pesantren Ma’hadul Quran di Gatak Kebontimun, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah 57314 adalah asrama pendidikan untuk putra yang mencakup tingkat menengah pertama, takhfidul qur’an, dan pengabdian. Program ini bertujuan untuk menghafal 30 juz, menguasai bahasa Arab, memiliki akidah yang benar dan kuat, serta menerapkan adab-adab keseharian. Program SMA/Aliyah meliputi murojaah dan mempelajari cabang ilmu syar’i.
5. Pondok Pesantren Al Madinah
Pondok Pesantren Al Madinah di Boyolali fokus pada menghafal dan membaca Al Quran, serta memberikan pendidikan diniyah dan ketrampilan. Program-program unggulan meliputi hafalan Al Quran 30 juz dan bebas biaya, sementara mata pelajaran meliputi Hifdzul Quran, Aqidah, Fiqih, dan lain-lain. Program ekstrakulikuler juga tersedia untuk santri putra dan putri.
6. Pondok Pesantren di Boyollai ” Al Huda “
Pondok Pesantren Al Huda, yang didirikan oleh Habib Ihsanudin, seorang ulama, terletak di Dusun II, Candigatak, Cepogo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah 57362. Kompleks ini juga menjadi tempat tinggal Kiai beserta keluarganya dan terletak sejauh 950 meter dari jalan raya utama Jalur Solo-Semarang. Meskipun lokasinya kurang strategis, pengunjung dapat mencapainya melalui jasa ojek atau berjalan kaki jika tidak membawa kendaraan pribadi.
Pondok Pesantren Al Huda memiliki beberapa bagian pokok, seperti tempat tinggal pengasuh, penginapan santri putra dan putri, tempat belajar ilmu agama, dan tempat belajar ilmu umum seperti Taman Kanak-kanak, Pendidikan Anak Usia Dini, Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiah, Sekolah Menengah Kejuruan, Madrasah Aliyah, dan Taman Pendidikan Al Qur’an. Meskipun tidak terletak di jalur strategis, Pondok Pesantren Al Huda tetap eksis dan sudah dikenal oleh masyarakat Kabupaten Boyolali. Papan nama yang dipasang di pinggir jalan besar juga membantu orang yang belum mengetahui keberadaannya.
