Layar laptop kuning – Apakah layar laptop Anda tiba-tiba berubah menjadi kuning? Jangan khawatir, ada beberapa cara yang dapat Anda coba untuk mengatasi masalah ini. Pertama, Anda dapat mencoba menggunakan ICC Profile bawaan Windows untuk mengembalikan warna layar menjadi normal.
Jika itu tidak berhasil, Anda dapat mencoba mengatur secara manual pada Color Management. Terakhir, jika semua cara sebelumnya tidak berhasil, Anda dapat menghubungkan laptop ke monitor eksternal untuk memastikan apakah masalahnya terletak pada VGA card atau hanya masalah konfigurasi perangkat lunak.
Jadi, jangan ragu untuk mencoba langkah-langkah ini dan nikmati kembali pengalaman menggunakan laptop dengan layar yang normal.
Table of Contents
Layar Laptop Kuning
Layar laptop yang berubah menjadi kuning dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti masalah pada driver komputer atau laptop, pengaturan color management yang tidak tepat, atau masalah pada kabel fleksibel layar. Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah layar kuning pada laptop:
-
Periksa kabel fleksibel layar
Pastikan kabel fleksibel layar terhubung dengan baik dan tidak ada kerusakan fisik. Jika ada kerusakan, sebaiknya bawa laptop ke tempat service untuk diperbaiki.
-
Hubungkan laptop ke monitor eksternal
Gunakan kabel VGA untuk menghubungkan laptop ke monitor eksternal. Jika layar monitor eksternal tidak kuning, kemungkinan masalahnya terletak pada VGA card atau overheating. Namun, jika warna monitor eksternal juga kuning, masalahnya mungkin terletak pada konfigurasi software.
-
Gunakan ICC Profile bawaan Windows
Cobalah menggunakan ICC Profile bawaan Windows terlebih dahulu. Caranya adalah dengan mengklik Search, ketik Color Management, dan pilih opsi “Use my setting for this device”. Kemudian tambahkan ICC Profile dengan memilih sRGB IEC… pada bagian ICC Profiles. Setelah itu, restart laptop untuk memastikan pengaturan telah diatur dengan benar.
-
Atur Color Management secara manual
Jika langkah sebelumnya tidak berhasil, Anda dapat mengatur Color Management secara manual. Caranya adalah dengan mengklik Search, ketik Color Management, dan pilih opsi “Use my setting for this device”. Kemudian tambahkan ICC Profile dengan memilih sRGB IEC… pada bagian ICC Profiles. Setelah itu, restart laptop untuk memastikan pengaturan telah diatur dengan benar.
-
Restart laptop
Setelah melakukan pengaturan atau perubahan, sebaiknya restart laptop untuk memastikan perubahan telah diterapkan dengan benar.
Jika setelah melakukan langkah-langkah di atas masalah layar kuning masih belum teratasi, sebaiknya bawa laptop ke tempat service untuk diperiksa lebih lanjut.
Penyebab Layar Laptop Kuning
Penyebab layar laptop menjadi kuning dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
-
Masalah pada driver grafis
Salah satu penyebab umum layar laptop menjadi kuning adalah adanya masalah pada driver grafis di komputer atau laptop. Driver yang tidak terinstal dengan benar atau versi yang tidak kompatibel dapat menyebabkan perubahan warna layar.
-
Pengaturan ICC Profile yang salah
ICC Profile adalah file yang mengatur pengaturan warna pada layar. Jika ICC Profile yang digunakan tidak sesuai dengan monitor atau tidak terkalibrasi dengan benar, maka warna layar dapat terlihat kuning.
-
Overheating pada VGA card
Jika layar eksternal tidak mengalami perubahan warna kuning saat terhubung dengan laptop, kemungkinan masalahnya terletak pada VGA card. Overheating pada VGA card dapat menyebabkan perubahan warna pada layar laptop.
-
Konfigurasi software yang salah
Terkadang, konfigurasi software dapat menyebabkan perubahan warna layar menjadi kuning. Hal ini bisa terjadi jika pengaturan color management tidak sesuai atau terdapat kesalahan dalam pengaturan warna pada sistem operasi.
-
Masalah pada kabel fleksibel layar
Kabel fleksibel layar yang rusak atau tidak terhubung dengan baik juga dapat menjadi penyebab layar menjadi kuning. Jika masalah ini terjadi, sebaiknya membawa laptop ke tempat service untuk diperbaiki.
Jadi, ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan hal tersebut, mulai dari masalah pada driver grafis, pengaturan ICC Profile yang salah, overheating pada VGA card, konfigurasi software yang salah, hingga masalah pada kabel fleksibel layar.
