Konvoi Bantuan Jadi Target, Kondisi Meningkat Mencekam!

Krisis Gaza: Konvoi Bantuan Jadi Target, Kondisi Meningkat Mencekam!

Diposting pada

Fataya.co.id – Baru-baru ini, konflik di Gaza kembali memunculkan kekhawatiran serius terkait keselamatan warga sipil dan pekerja bantuan.

Konvoi Bantuan Jadi Target, Kondisi Meningkat Mencekam!

Tentara Israel disebut telah menembaki konvoi kendaraan yang membawa bantuan kemanusiaan untuk Gaza, melanggar jalur aman yang seharusnya dihormati.

Direktur Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) dengan tegas menyatakan bahwa konvoi bantuan tersebut diserang di jalur yang telah ditetapkan oleh tentara Israel.

“Israel menembaki konvoi bantuan untuk Gaza di jalur aman yang telah ditetapkan tentara Israel,” ungkap UNRWA dalam pernyataannya.

Situasi memburuk ketika salah satu kendaraan mengalami kerusakan akibat tembakan tersebut.

Menyikapi insiden ini, Wakil Sekretaris Jenderal PBB untuk Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat, Martin Griffiths, menyampaikan kekhawatiran serius terhadap nasib warga Palestina di Gaza.

Griffiths menyoroti serangkaian hambatan yang dihadapi dalam pengiriman bantuan ke Gaza, termasuk pemboman berulang, serangan terhadap konvoi bantuan, penolakan pengiriman barang tertentu, dan tragisnya, pengungsian serta korban jiwa di antara pekerja bantuan akibat eskalasi konflik.

BACA JUGA :   McGregor Kesal: Dana White vs. O'Malley, Duel di Luar Oktagon!

“Situation in Gaza is impossible. The continuous bombings, attacks on aid convoys, refusal of many items, and the displacement and casualties among aid workers due to the conflict make the conditions unbearable for the Palestinian population,” tegas Martin Griffiths.

Konflik di Gaza terus menciptakan tantangan serius bagi upaya bantuan kemanusiaan, sementara PBB dan pejabat tinggi kemanusiaan mendesak agar koridor aman dihormati untuk melindungi warga sipil dan pekerja bantuan yang tidak boleh dijadikan target dalam konflik ini.

Sumber:@indo_psikologi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *