Fataya.co.id – Pizza atau sereal untuk sarapan?
Ahli diet telah menjadi pusat perhatian setelah pernyataan kontroversial mengenai opsi sarapan yang sehat.
Chelsey Amer, seorang ahli diet yang mengelola klinik diet online, telah mengklaim bahwa sepotong pizza berminyak mungkin lebih baik sebagai sarapan daripada semangkuk sereal dengan susu.
“Pizza dan sereal memiliki jumlah kalori yang sama, namun kandungan protein pizza lebih tinggi untuk rasa kenyang di pagi hari,” ungkapnya.
Menurut Amer, pizza dan sereal memiliki jumlah kalori yang serupa.
Namun, pizza memiliki keunggulan dalam kandungan protein yang lebih tinggi.
Dia menekankan bahwa kandungan protein ini dapat memberikan rasa kenyang yang lebih baik di pagi hari.
Pernyataan ini menghadirkan pandangan yang berbeda dari ahli diet lainnya.
Keri Gans, seorang ahli diet yang juga seorang penulis buku terkenal, menyarankan pilihan sarapan yang berbeda.
Dia merekomendasikan sereal tinggi serat dengan sedikit gula sebagai opsi sarapan yang lebih sehat.
Gans menyoroti pentingnya memilih sereal dengan nilai gizi yang tinggi serta menambahkan topping bergizi seperti buah beri, apel, pisang, kacang-kacangan, biji-bijian, atau yogurt untuk meningkatkan nutrisi sarapan.
Klaim kontroversial Amer dan saran Gans memicu perdebatan di kalangan peminat kesehatan.
Beberapa mendukung pandangan Amer, sementara yang lain percaya pada saran Gans.
Hal ini memunculkan pertanyaan apakah pizza benar-benar bisa menjadi opsi sarapan yang lebih baik dari sereal?
Keputusan mengenai apa yang harus dimakan di pagi hari seringkali menjadi subjek perdebatan yang panjang.
Sementara pizza bisa memberikan rasa kenyang dengan kandungan protein yang tinggi, sereal tinggi serat dengan tambahan nutrisi dapat memberikan energi tahan lama.
Banyak faktor seperti preferensi pribadi, nilai nutrisi, dan kebutuhan tubuh dapat mempengaruhi pilihan.
Penting untuk diingat bahwa sarapan yang sehat seharusnya mencakup berbagai nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Meskipun perdebatan antara pizza dan sereal terus berlanjut, yang terpenting adalah memilih makanan yang seimbang dan memberikan energi untuk memulai hari dengan baik.
Bagaimanapun, pilihan sarapan yang sehat harus disesuaikan dengan kebutuhan individu masing-masing.
Sumber: @suarapembaruanid