Dorongan ketua DPR RI Untuk Menggencarkan Kembali Progra m Vaksinasi

Dorongan Kuat Ketua DPR RI: Gencar Vaksinasi dan Booster!

Diposting pada

Fataya.co.id – Ketua DPR RI, Puan Maharani, memberikan dorongan kuat kepada Pemerintah untuk kembali menggencarkan program vaksinasi Covid-19, termasuk dosis lengkap dan booster. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia.

Pernyataan ini muncul setelah Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta melaporkan dua kasus kematian pada pasien positif Covid-19. Kedua pasien yang berusia 81 dan 91 tahun itu belum menerima vaksin dosis keempat dan memiliki komorbid.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat lonjakan kasus Covid-19 sejak akhir Oktober 2023. Dalam rentang 1-26 Oktober, terdapat 230 kasus, meningkat 54% menjadi 355 pada 1-26 November 2023. Kenaikan ini diduga terkait dengan masuknya varian Eris atau EG.5 dan EG.2.

Puan Maharani menegaskan urgensi percepatan vaksinasi sebagai langkah pencegahan yang efektif. Selain itu, pemantauan dan penanganan terhadap varian baru menjadi fokus untuk menekan laju penyebaran virus. Dorongan ini diharapkan dapat mengurangi risiko kematian dan dampak kesehatan masyarakat.

Ketua DPR juga menekankan peran aktif masyarakat dalam mendukung program vaksinasi, dengan harapan dapat menciptakan herd immunity yang lebih kuat. Pemerintah diingatkan untuk memastikan ketersediaan vaksin dan menyosialisasikan pentingnya vaksinasi, terutama bagi kelompok rentan.

Ketua DPR RI, Puan Maharani, memberikan dorongan kuat kepada Pemerintah untuk kembali menggencarkan program vaksinasi Covid-19, termasuk dosis lengkap dan booster. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia.

BACA JUGA :   Restu Ibu: Dida Sinclair Dukung BCL Menikah Lagi Setelah Kehilangan Ashraf!

Pernyataan ini muncul setelah Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta melaporkan dua kasus kematian pada pasien positif Covid-19. Kedua pasien yang berusia 81 dan 91 tahun itu belum menerima vaksin dosis keempat dan memiliki komorbid.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat lonjakan kasus Covid-19 sejak akhir Oktober 2023. Dalam rentang 1-26 Oktober, terdapat 230 kasus, meningkat 54% menjadi 355 pada 1-26 November 2023. Kenaikan ini diduga terkait dengan masuknya varian Eris atau EG.5 dan EG.2.

Puan Maharani menegaskan urgensi percepatan vaksinasi sebagai langkah pencegahan yang efektif. Selain itu, pemantauan dan penanganan terhadap varian baru menjadi fokus untuk menekan laju penyebaran virus. Dorongan ini diharapkan dapat mengurangi risiko kematian dan dampak kesehatan masyarakat.

Ketua DPR juga menekankan peran aktif masyarakat dalam mendukung program vaksinasi, dengan harapan dapat menciptakan herd immunity yang lebih kuat. Pemerintah diingatkan untuk memastikan ketersediaan vaksin dan menyosialisasikan pentingnya vaksinasi, terutama bagi kelompok rentan.

Sumber: dpr_ri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *