Fataya.co.id – DPD PDI Perjuangan secara resmi mengungkapkan langkah-langkah strategis yang diambil oleh Ganjar Pranowo dalam memperkuat politik luar negeri Indonesia.
Melalui akun Instagram pribadinya, Ganjar Pranowo membagikan pandangannya tentang redefinisi bebas aktif yang kekinian, bijak memilih dan memilah prioritas sesuai kekuatan bangsa, serta upaya untuk memperkuat infrastruktur diplomasi.
Dalam postingan terbarunya, Ganjar Pranowo menyoroti perlunya Indonesia untuk memainkan peran yang lebih aktif dan adaptif dalam geopolitik global.
Ia mengutarakan redefinisi konsep bebas aktif yang lebih sesuai dengan dinamika kekinian. Dengan tegas, Ganjar menyatakan, “Politik luar negeri kita harus mampu beradaptasi dengan perubahan zaman. Konsep bebas aktif harus diperbarui agar tetap relevan dan efektif.”
Ganjar Pranowo juga menekankan pentingnya bijak memilih dan memilah prioritas dalam menjalankan politik luar negeri. Ia menuliskan, “Kita tidak bisa terlibat dalam semua isu internasional secara bersamaan. Kita perlu bijak memilih dan fokus pada isu-isu yang benar-benar mendukung kepentingan dan kekuatan bangsa kita.”
Selain itu, dalam konteks memperkuat politik luar negeri, Ganjar Pranowo menegaskan pentingnya membangun infrastruktur diplomasi yang tangguh. Ia menuliskan, “Infrastruktur diplomasi kita harus diperkuat agar kita memiliki posisi tawar yang lebih baik di tingkat internasional. Kemitraan yang kuat dan jaringan diplomasi yang luas akan menjadi kunci keberhasilan politik luar negeri kita.”
Dengan mengambil langkah-langkah strategis ini, Ganjar Pranowo meyakini bahwa Indonesia dapat tampil lebih kuat dan berpengaruh di dunia internasional.
Postingan ini mendapat respons positif dari berbagai pihak, yang mengapresiasi upaya DPD PDI Perjuangan untuk terus berkembang dan berinovasi dalam menghadapi tantangan global.
sumber:@pdiperjuangan
