Fataya.co.id – China telah mengambil langkah yang berani dalam mengatasi tantangan ekonomi dengan memobilisasi bank-bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk memberikan pinjaman pada sektor properti.
Dalam upaya untuk mendukung stabilitas dan pertumbuhan ekonomi, langkah ini diambil sebagai respons terhadap penurunan aktivitas properti yang signifikan. Bank-bank BUMN telah diperintahkan untuk memberikan pinjaman guna memicu kembali pertumbuhan dalam sektor ini.
“Hal ini mencerminkan upaya China dalam memperkuat sektor properti sebagai bagian dari strategi pemulihan ekonomi,” ujar analis ekonomi senior.
Tindakan ini dilakukan dalam konteks upaya China untuk menjaga pertumbuhan ekonomi yang seimbang, mengingat sektor properti memiliki dampak yang signifikan terhadap aktivitas ekonomi secara keseluruhan.
Sementara kebijakan ini menimbulkan pro dan kontra, pemerintah China tetap optimis bahwa langkah-langkah ini akan membantu mengatasi tantangan ekonomi yang dihadapi negara tersebut.
Meskipun demikian, dampak dari langkah ini terhadap pasar properti dan ekonomi secara keseluruhan masih menjadi perhatian dan perdebatan di kalangan para ahli.
Sumber: @idx_channel
