fataya.co.id – Letak Patung Roro Jonggrang di Candi Prambanan telah menjadi pusat perhatian dan misteri selama bertahun-tahun. Namun, penelitian terbaru mengungkapkan fakta mengejutkan bahwa kisah di balik patung ini hanyalah sebuah dongeng belaka. Kisah tentang Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang yang terkenal ternyata tidak benar adanya.
Para ilmuwan menemukan bahwa patung tersebut sebenarnya adalah Dewi Durga, salah satu dewa yang disembah oleh pemeluk agama Hindu. Prasasti kuno yang ditemukan juga menunjukkan bahwa patung ini telah ada sejak tahun 856 Masehi. Jadi, cerita dan fakta mengenai patung Roro Jonggrang di Candi Prambanan masih menjadi perdebatan, dan terserah pada kita untuk memilih apa yang kita percayai.
Table of Contents
Letak Patung Roro Jonggrang
Patung Roro Jonggrang tidak berada di Candi Borobudur, tetapi berada di Candi Prambanan. Candi Prambanan terletak di Desa Prambanan, Kecamatan Bokoharjo, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Patung Roro Jonggrang sendiri terletak di dalam kompleks Candi Prambanan, tepatnya di Candi Siwa, yang merupakan salah satu candi utama dalam kompleks tersebut. Patung Roro Jonggrang dapat ditemukan di dalam ruangan utama Candi Siwa.
Kisah Legenda Roro Jonggrang
Kisah legenda Roro Jonggrang adalah salah satu cerita yang terkait dengan Candi Prambanan di Jawa Tengah. Berikut ini adalah penjelasan spesifik mengenai kisah legenda Roro Jonggrang:
1. Roro Jonggrang adalah seorang putri dari Raja Boko yang sangat cantik dan cerdas. Suatu hari, Bandung Bondowoso, seorang pangeran dari Kerajaan Pengging, jatuh cinta pada Roro Jonggrang dan meminta agar mereka menikah.
2. Namun, Roro Jonggrang tidak ingin menikahi Bandung Bondowoso karena ia tahu bahwa Bandung Bondowoso adalah musuh ayahnya. Oleh karena itu, Roro Jonggrang mencoba mencari cara agar Bandung Bondowoso meninggalkannya.
3. Roro Jonggrang memberikan syarat kepada Bandung Bondowoso untuk membangun seribu candi dalam semalam. Ia berharap bahwa tugas yang sulit ini akan membuat Bandung Bondowoso menyerah.
4. Namun, dengan bantuan makhluk gaib, Bandung Bondowoso berhasil membangun 999 candi dalam semalam. Melihat keberhasilan Bandung Bondowoso, Roro Jonggrang merasa putus asa.
5. Untuk menghindari pernikahan dengan Bandung Bondowoso, Roro Jonggrang meminta kepada para pengikutnya untuk membakar jerami dan membuat suara seperti fajar. Hal ini bertujuan agar Bandung Bondowoso mengira bahwa fajar telah tiba dan waktu untuk membangun candi telah habis.
6. Bandung Bondowoso merasa ditipu oleh Roro Jonggrang dan marah. Ia mengutuk Roro Jonggrang menjadi patung candi yang ke-1000. Roro Jonggrang pun berubah menjadi patung dan terdapat di Candi Prambanan.
Itulah kisah legenda Roro Jonggrang yang terkait dengan Candi Prambanan. Meskipun kisah ini telah menjadi bagian dari cerita rakyat dan mitos, penelitian terbaru menunjukkan bahwa patung yang ada di Candi Prambanan sebenarnya adalah patung Dewi Durga, bukan Roro Jonggrang.
Roro Jongrang Menjadi Patung Apa?
Roro Jonggrang sebenarnya tidak menjadi patung di Candi Prambanan. Patung yang ada di Candi Prambanan bukanlah Roro Jonggrang, melainkan patung Dewi Durga.
Selain itu, Patung Dewi Durga adalah salah satu dewa yang disembah oleh pemeluk agama Hindu pada masa itu. Patung tersebut memiliki banyak kesamaan dengan patung sosok wanita yang ada di Singasari, terutama dalam bentuknya yang terlihat menggenggam makhluk di tangan kirinya. Jadi, patung yang ada di Candi Prambanan bukanlah Roro Jonggrang, melainkan patung Dewi Durga.
