fataya.co.id – ciri ciri pohon gaharu . Pohon gaharu, atau dikenal juga dengan sebutan agarwood, bukan sekadar tanaman biasa dalam panorama keanekaragaman hayati. Di balik dedaunan hijaunya, tersimpan sebuah kekayaan yang membuatnya istimewa dan sangat dicari.
Dikenal sebagai “kayu wangi surgawi,” gaharu telah menjadi primadona di dunia parfum dan pengobatan tradisional seiring berjalannya waktu. Namun, untuk memahami keajaiban ciri ciri pohon gaharu, penting untuk menelusuri ciri-ciri pohon gaharu khas yang menjadikannya begitu berharga.
Dari aroma yang memikat hingga keunikan morfologi, artikel ini akan membahas secara mendalam ciri-ciri pohon gaharu yang membuatnya begitu istimewa dalam dunia tanaman. Segera simak pemaparan lengkapnya untuk menggali lebih dalam ke dalam rahasia kecantikan dan kegunaan pohon gaharu.
Table of Contents
Apa Itu Pohon Gaharu?
Pohon gaharu adalah jenis tanaman tingkat tinggi berkayu yang memiliki kualitas gaharu yang berbeda-beda tergantung jenisnya. Berdasarkan pengamatan tim Posbali, pohon gaharu tumbuh tegak lurus dengan batang yang menjulang tinggi hingga puluhan meter. Berikut adalah ciri-ciri morfologi pohon gaharu:
1. Daun:
Daun gaharu memiliki bentuk ujur runcing dan lonjong memanjang. Warna daunnya hijau muda dan mengkilap. Panjang daun berkisar antara 5-8 cm dan lebar 3-5 cm. Daun gaharu memiliki bentuk simetris dan permukaan yang halus. Bagian kulit daun tidak mengandung lilin dan memiliki tulang daun yang menjulur.
2. Batang:
Batang gaharu cukup keras dan berwarna abu-abu. Diameter batangnya sekitar 50-60 cm. Permukaan batangnya licin dan kecoklatan atau kehitaman.
3. Bunga:
gaharu tumbuh di bagian ujung ranting, terutama di ketiak bawah dan ketiak atas daun. Bunga gaharu memiliki aroma khas. Bunganya dapat tumbuh secara berkelompok. Bunga gaharu terdiri dari daun mahkota dan daun kelopak. Jumlah daun mahkota berkisar antara 8-16 buah, sedangkan jumlah daun kelopak berkisar antara 4-6 buah. Bunga gaharu memiliki 8-12 benang sari di setiap bunga. Kepala sari bunga memiliki dua rongga dengan celah pendek dan tidak bertangkai di bagian atas.
4. Buah:
gaharu berbentuk mirip kapsul, tidak berdaging, dan tidak majemuk. Ini berada di dalam pohon dan memiliki bentuk bulat telur atau lonjong. Gaharu berwarna kuning atau oranye.
Demikianlah penjelasan mengenai ciri-ciri spesifik pohon gaharu berdasarkan morfologinya.
Ciri-Ciri Pohon Gaharu
Berikut adalah ciri-ciri spesifik dari pohon gaharu:
1. Tinggi pohon:
Pohon gaharu dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 30-40 meter.
2. Diameter batang:
Batang pohon gaharu memiliki diameter sekitar 50-60 cm.
3. Bentuk daun:
Daun gaharu memiliki bentuk lonjong dengan ujung meruncing. Panjang daun sekitar 7 cm dan lebar 4 cm. Permukaan daun mengkilap dan berwarna abu-abu kehijauan. Tulang daun sekunder berjumlah 12-14 pasang.
4. Bunga:
Bunga gaharu tumbuh pada ketiak daun dan ujung ranting. Bentuknya lancip dengan ukuran lebih dari 5 mm. Bunga berwarna hijau kekuningan dan memiliki aroma harum. Bunga dapat tumbuh secara berkelompok. Daun mahkota bunga berjumlah 8-16 buah yang tipis, tidak bertangkai, dan mudah jatuh. Daun kelopak bunga berjumlah 4-6 buah. Setiap bunga memiliki 8-12 benang sari yang terdapat di dalamnya.
5. Buah:
gaharu memiliki bentuk mirip kapsul, tidak berdaging, dan tidak majemuk. Buah ini berada di dalam pohon dan memiliki bentuk bulat telur atau lonjong.berwarna kuning atau oranye.
6. Kulit batang:
Kulit batang gaharu berwarna kecoklatan atau kehitaman dan memiliki tekstur yang licin.
7. Aroma:
Selain bagian batangnya, bunga gaharu juga memiliki aroma yang khas.
Itulah beberapa ciri-ciri spesifik dari pohon gaharu.
Manfaat Pohon Gaharu
Pohon gaharu memiliki berbagai manfaat yang dapat dimanfaatkan oleh manusia. Berikut adalah beberapa manfaat spesifik dari pohon gaharu:
1. Produksi Gaharu:
Pohon gaharu menghasilkan gaharu, yaitu resin yang menghasilkan sebagai respons terhadap infeksi jamur. Gaharu memiliki nilai ekonomi tinggi dan berguna dalam industri parfum, obat-obatan, kosmetik, dan produk-produk mewah lainnya.
2. Pengobatan Tradisional:
Daun pohon gaharu dapat berguna sebagai bahan pembuatan teh herbal yang memiliki manfaat dalam pengobatan tradisional. Teh gaharu diketahui memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan antimikroba.
3. Kayu Berkualitas:
gaharu memiliki sifat keras, tahan lama, dan berwarna indah. Ini sering digunakan dalam pembuatan furnitur, ukiran, dan bahan bangunan. Selain itu, kayu gaharu juga digunakan dalam industri musik untuk membuat alat musik seperti gitar dan biola.
4. Penghijauan dan Penyimpan Karbon:
Pohon gaharu memiliki kemampuan untuk tumbuh tinggi dan besar, sehingga dapat digunakan untuk penghijauan dan penanaman kembali hutan. Selain itu, pohon gaharu juga dapat menyimpan karbon dioksida dari udara, membantu mengurangi efek rumah kaca.
5. Ekosistem dan Keanekaragaman Hayati:
Pohon gaharu juga memberikan manfaat bagi ekosistem dan keanekaragaman hayati. Pohon ini menyediakan tempat berlindung dan makanan bagi berbagai jenis hewan, termasuk burung dan serangga. Selain itu, gaharu juga dapat menjadi habitat bagi jamur dan mikroorganisme tertentu.
6. Pariwisata:
Kehadiran pohon gaharu yang indah dan aromanya yang khas juga dapat menjadi daya tarik wisata. Beberapa daerah memiliki kebun gaharu yang dapat dikunjungi oleh wisatawan untuk melihat langsung pohon gaharu dan mempelajari proses produksi gaharu.
Dengan berbagai manfaat yang dimilikinya, pohon gaharu merupakan sumber daya alam yang berharga dan perlu dilestarikan.
Jenis Pohon Gaharu
Jenis pohon gaharu yang dimaksud dalam konteks ini adalah Aquilaria malaccensis. Berikut adalah ciri-ciri morfologi spesifik dari jenis pohon gaharu ini:
1. Tinggi pohon:
Pohon gaharu Aquilaria malaccensis dapat mencapai tinggi hingga 40 meter.
2. Diameter batang:
Diameter batang pohon ini berkisar antara 40-60 cm.
3. Permukaan batang:
Permukaan batangnya bergaris, licin, dan berwarna cokelat keputihan.
4. Kayu:
Kayu pohon gaharu ini bersifat keras.
5. Daun:
Daunnya berbentuk lonjong dengan ujung meruncing. Panjang daun sekitar 7 cm dan lebar 4 cm. Permukaan daun mengkilap dengan warna abu kehijauan. Tulang daun sekunder berjumlah 12-14 pasang.
6. Bunga:
Bunganya tumbuh pada ketiak daun dan ujung ranting. Bentuknya lancip, berukuran lebih dari 5 mm, berwarna hijau kekuningan, dan beraroma harum.
7. Buah:
Buahnya menyerupai bentuk bulat telur atau lonjong. Panjangnya mencapai 4 cm dan lebar 2,5 cm. Biji buah ini tertutup oleh rambut berwarna merah.
Itulah beberapa ciri-ciri morfologi spesifik dari jenis pohon gaharu Aquilaria malaccensis.