Bongkar Modus Baru! Cokelat Narkoba, Anak-Anak Jadi Sasaran!

Diposting pada

Fataya.co.id – Pihak kepolisian mengungkap modus baru dalam peredaran narkoba yang semakin mengkhawatirkan.

Pada Kamis (1/2) minggu lalu, Satuan Narkoba Polresta Bogor Kota berhasil membongkar sindikat pembuat cokelat narkoba di sebuah rumah kontrakan di Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

“Saat digerebek, para pelaku tengah meracik cokelat narkoba dengan cara mencampur daun ganja dengan cokelat,” ungkap Kepala Satuan Narkoba Polresta Bogor Kota dalam keterangan resminya.

Empat pelaku yang berhasil ditangkap adalah NCR (19), MIN (19), DPP (18), dan FS (21).

Mereka diketahui memiliki peran berbeda mulai dari meracik hingga menjual cokelat narkoba.

Salah satu yang membuat sindikat ini berhasil mengelabui penegak hukum adalah dengan mengemas cokelat narkoba dalam bentuk bola-bola cokelat.

“Kemasan ini dilakukan untuk mengelabui polisi dan menarik minat pembeli, terutama remaja dan anak-anak,” lanjut Kepala Satuan Narkoba.

Harga jual satu butir cokelat narkoba ini mencapai Rp 100.000 dan dipasarkan secara daring.

Menurut penelusuran, target utama penjualan adalah remaja dan anak-anak, karena kelompok usia ini cenderung akrab dengan teknologi dan transaksi daring.

BACA JUGA :   BAPANAS Hentikan Bantuan Beras? Alasan Mengejutkan di Tengah Pemilu 2024!

Hal ini semakin memperumit upaya pemberantasan narkoba di tengah masyarakat, terutama dalam memantau peredaran barang haram secara daring.

Kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap jaringan serta upaya pencegahan agar modus peredaran narkoba semacam ini dapat diminimalisir.

Dalam konteks ini, pihak berwenang juga mengimbau kepada orang tua dan masyarakat luas untuk lebih waspada terhadap berbagai modus baru dalam peredaran narkoba, termasuk menggunakan produk-produk yang sehari-hari biasa dikonsumsi oleh anak-anak.

Kasus ini juga menegaskan perlunya kerjasama yang erat antara pihak kepolisian, masyarakat, dan pemerintah dalam memerangi peredaran narkoba yang semakin canggih dan meresahkan.

Dengan demikian, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi generasi muda.

 

sumber: @suarapembaruanid

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *