fataya.co.id – Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah di Tegal menyajikan pendidikan yang kokoh dengan nilai-nilai Islami. Biaya masuk menjadi pertimbangan penting bagi calon santri. Untuk menarik perhatian, pesantren unggul dalam program dan prestasinya.
Mendukung keberlangsungan pendidikan di sini adalah keputusan bijak. Biaya masuk Ponpes Ma hadut Tholabah bukan sekadar pengeluaran, melainkan investasi dalam pembentukan karakter, pengetahuan agama, dan keterampilan.
Ponpes Ma’had Tholabah ini menawarkan lingkungan kokoh yang berbasis pada nilai-nilai Islam, dengan fokus pengembangan karakter. Bergabunglah dengan komunitas ini untuk mewujudkan impian menjadi insan berakhlak, berwawasan luas, dan siap menghadapi tantangan dunia modern. Dapatkan informasi lebih lanjut mengenai biaya masuk dan nikmati manfaat pendidikan berkualitas di sini.
Table of Contents
Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah
Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah merupakan salah satu lembaga pendidikan berbasis agama Islam yang tertua di wilayah Pantura. Dengan lingkungan yang nyaman dan pemandangan alam desa yang indah, Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah menawarkan pendidikan yang kokoh dan nilai-nilai Islami.
Biaya masuk menjadi pertimbangan penting bagi calon santri. Program unggulan, pendekatan pembelajaran holistik, dan lingkungan yang mendukung untuk mendaftar sekarang dan simak informasi mengenai Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah untuk perjalanan pendidikan yang bermakna:
1. Profil Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah
Nama Pondok Pesantren : Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah
Didirikan pada Tahun : 1916 M/1336 H
Pendiri : KH. Mufti bin Salim bin Abdur Rahman
Alamat : Jl. Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah no 12 babakan rt 01 rw 05, Babakan, Jatimulya, Kec. Lebaksiu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah
Nomor Telepon : (0283) 6196767
2. Biaya Pendidikan Pesantren Ma’hadut Tholabah
Untuk Biaya masuk Ponpes Ma hadut Tholabah Tegal, berikut informasi yang spesifik untuk biaya yang dikeluarkan:
Tes Seleksi : Rp. 25.000
Kelas 1, 2, dan 3 MDA : Rp. 800.000
4 Madin : Rp. 450.000
Santri Lama 1, 2, 3 Madin : Rp. 670.000
Santri Lama 4, 5, 6 Madin : Rp. 730.000
3. SPP Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah Tegal
Biaya SPP di pondok pesantren ini adalah sebesar:
Santri Baru : Rp. 1.335.000
Santri Lama : Rp. 420.000
Lemari Pondok : Rp. 450.000
Pembangunan Mushola : Rp. 1.000.000
4. Fasilitas yang Dimiliki Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah Tegal
Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah Tegal menawarkan beragam fasilitas yang memadai untuk menunjang kegiatan belajar mengajar dan kehidupan santri. Beberapa fasilitas yang dimiliki oleh pondok pesantren ini antara lain:
- Asrama yang nyaman dan bersih untuk tempat tinggal santri.
- Ruang kelas yang dilengkapi dengan peralatan belajar mengajar.
- Masjid sebagai tempat ibadah dan kegiatan keagamaan.
- Lapangan olahraga untuk kegiatan fisik dan rekreasi.
- Perpustakaan dengan koleksi buku-buku agama dan umum.
- Makanan yang disediakan sesuai dengan prinsip halal dan bergizi.
- Fasilitas kesehatan yang memadai untuk keperluan medis santri.
- Akses internet untuk mendukung pembelajaran dan komunikasi.
Dengan fasilitas-fasilitas tersebut, Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah Tegal siap memberikan pengalaman belajar yang berkualitas dan mendukung perkembangan spiritual serta intelektual santri.
5. Kegiatan Bermanfaat di Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah Tegal
Di Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah Tegal, terdapat beragam kegiatan bermanfaat yang dapat diikuti oleh para santri. Beberapa kegiatan spesifik yang dapat meningkatkan kualitas keilmuan dan spiritualitas santri antara lain:
- Tahfidz Al-Qur’an: Santri diajarkan untuk menghafal Al-Qur’an dengan baik dan benar. Kegiatan ini membantu meningkatkan kecintaan dan pemahaman terhadap kitab suci.
- Pembelajaran Agama: Selain tahfidz, santri juga akan mendapatkan pembelajaran agama yang komprehensif. Mulai dari fiqih, aqidah, akhlak, hingga sejarah Islam.
- Kajian Kitab Klasik: Santri diajak untuk mempelajari kitab-kitab klasik Islam seperti kitab hadits, tafsir, dan ilmu-ilmu keislaman lainnya. Hal ini bertujuan untuk mendalami pemahaman agama secara mendalam.
- Kegiatan Amal: Pondok pesantren juga mendorong santri untuk aktif dalam kegiatan amal, seperti pengajian di masjid sekitar, pengabdian kepada masyarakat, dan kegiatan sosial lainnya.
- Keterampilan Praktis: Selain kegiatan keagamaan, santri juga diajarkan keterampilan praktis seperti pertanian, tata boga, dan kerajinan tangan. Hal ini bertujuan agar santri memiliki keterampilan yang berguna di kehidupan sehari-hari.
Dengan beragam kegiatan bermanfaat tersebut, Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah Tegal memberikan pengalaman belajar yang holistik dan mendalam bagi para santrinya. Semoga melalui kegiatan-kegiatan tersebut, santri dapat tumbuh menjadi individu yang berilmu, berakhlak, dan bermanfaat bagi agama dan masyarakat. Semangat belajar, santri!
Penutup
Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah Tegal bukan sekadar tempat pendidikan, melainkan wadah investasi untuk membentuk karakter, pengetahuan agama, dan keterampilan.
Dengan biaya masuk yang terjangkau, pesantren ini menawarkan lingkungan kokoh berbasis nilai-nilai Islam, memberikan perhatian pada pengembangan karakter. Bergabunglah dengan komunitas ini untuk mewujudkan impian menjadi insan berakhlak, berwawasan luas, dan siap menghadapi tantangan dunia modern.
Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah, yang didirikan pada tahun 1916 M/1336 H oleh KH. Mufti bin Salim bin Abdur Rahman, telah menjadi pionir dalam menyebarkan nilai-nilai Islam di wilayah Pantura. Dengan fasilitas yang memadai, seperti asrama nyaman, ruang kelas yang dilengkapi, masjid, lapangan olahraga, perpustakaan, dan akses internet, pesantren ini siap memberikan pengalaman belajar berkualitas.
Melalui kegiatan bermanfaat seperti tahfidz Al-Qur’an, pembelajaran agama, kajian kitab klasik, kegiatan amal, dan pengajaran keterampilan praktis, Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah memberikan pendidikan holistik yang memperkaya spiritualitas dan keilmuan santri. Semoga melalui perjalanan pendidikan ini, setiap santri dapat tumbuh menjadi individu yang berilmu, berakhlak, dan memberikan manfaat bagi agama dan masyarakat. Selamat belajar, santri!
