Fataya.co.id – Kementerian Pertahanan Taiwan telah mengumumkan bahwa sebanyak delapan balon China telah melintasi wilayahnya dalam kurun waktu 24 jam terakhir, dengan lima di antaranya terbang melintasi Selat Taiwan. Menurut laporan dari Reuters dan CNA, ini merupakan hari kedua berturut-turut dimana Kemhan menerima laporan mengenai sejumlah besar balon yang memasuki kawasan Taiwan.
Taiwan, yang klaimnya disengketakan oleh Tiongkok, telah lama mengeluhkan serangan balon-balon ini sejak bulan Desember 2023. Mereka menganggap balon-balon tersebut sebagai ancaman terhadap keselamatan penerbangan dan juga sebagai upaya perang psikologis.
Dalam laporan harian mereka mengenai aktivitas militer Tiongkok, Kementerian Pertahanan Taiwan menyatakan bahwa mereka melacak balon pertama pada Sabtu pagi dan yang terakhir pada sore hari. Hal ini terjadi setelah jumlah balon yang sama terdeteksi pada hari Jumat sebelumnya. Kementerian juga menegaskan bahwa mereka terus memonitor situasi tersebut dengan ketat.
Kemhan Taiwan tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai isi atau tujuan dari balon-balon tersebut. Konflik teritorial antara Taiwan dan Tiongkok telah lama menjadi sumber ketegangan di kawasan tersebut, dengan kedua pihak secara teratur melaporkan insiden-insiden semacam ini yang menambah ketegangan di wilayah tersebut.
Sumber: @cnbcindonesia
Leave a Reply