Fataya.co.id – Setelah beberapa kali bubar dan kembali bersama, Rage Against the Machine (RATM), band asal Los Angeles, Amerika Serikat mengumumkan pembubaran mereka untuk ketiga kalinya. Pengumuman disampaikan melalui surat terbuka oleh drummer Brad Wilk melalui Instagram.
“Dengan berat hati, kami harus mengumumkan bahwa RATM memutuskan untuk tidak tampil dalam konser, tur, atau acara live lainnya,” ungkap Brad Wilk dalam surat terbuka tersebut.
Keputusan ini mengejutkan banyak penggemar yang telah menantikan tanggal tur terbaru RATM. Ini merupakan kali ketiga RATM menghentikan aktivitas band sejak awal karir mereka.
Pertama kali terpecah pada awal 2000-an saat vokalis Zack de la Rocha hengkang untuk menjalani karir solo. Kemudian, reuni terjadi pada 2007 dan 2011, diikuti dengan reuni kembali pada 9 Juli 2022.
Rencana tur konser di Amerika Utara, Inggris, dan Eropa harus ditunda karena cedera yang dialami oleh de la Rocha pada konser di Chicago. Setelah penundaan, akhirnya, Brad Wilk mengumumkan secara resmi melalui Instagram pada awal Januari 2024 bahwa RATM bubar lagi.
Pembubaran ini meninggalkan jejak perjalanan panjang RATM, sebuah band yang tidak hanya memperjuangkan melalui musiknya tetapi juga memegang makna politis yang kuat sepanjang karir mereka.
Sumber : @sedjuk.medianetwork