Fataya.ac.id Dalam persiapan menghadapi duel sengit dengan Luis Nery pada Mei mendatang, petinju kelas bantam super, Naoya Inoue, menciptakan kejutan besar dengan keputusannya untuk bertarung di Australia.
Lawannya kali ini bukanlah nama yang biasa terdengar, melainkan petinju muda yang menjanjikan, Sam Goodman, yang masih belum terkalahkan dalam 17 pertarungan di atas ring dan menduduki posisi penantang teratas IBF dan WBO.
Menurut laporan dari sportanews, bukan Goodman yang akan terbang ke Jepang untuk menantang Inoue, tetapi sebaliknya, Inoue yang akan melangkah ke Australia.
Saat ini, Inoue memegang gelar juara tak terbantahkan kelas bantam super dengan empat sabuk, yakni WBA, WBC, IBF, dan WBO. Pertarungan antara Inoue dan Nery sudah dijadwalkan di Tokyo Dome, Jepang, pada 6 Mei 2024.
Meskipun sebagian besar kariernya dihabiskan di Jepang, Inoue yang dikenal sebagai petinju yang langka tampil di luar negeri, hanya beberapa kali bertarung di Amerika Serikat (2 kali) dan Skotlandia (1 kali).
Kini, kabar bahwa Inoue akan menjalani pertarungan pertamanya di Australia menyita perhatian banyak pihak.
Promotor Sam Goodman, George Rose, saat ini sedang dalam pembicaraan dengan promotor Top Rank, Bob Arum, untuk membawa Inoue ke Australia.
Dalam wawancaranya dengan Fox Sports Australia, Rose menyatakan
“Ini akan menjadi kudeta besar, tidak hanya bagi tinju Australia, tetapi juga bagi olahraga Australia secara keseluruhan. Inoue adalah petinju yang hanya muncul sekali dalam satu generasi.”
Lebih lanjut, Rose membandingkan aura dan daya tarik Inoue dengan legenda tinju seperti Manny Pacquiao.
“Ini adalah pertarungan yang sangat diinginkan oleh Sam dan kami di Australia,” tambahnya.
Namun, sebelum pertarungan spektakuler dengan Inoue dapat terealisasi, Goodman harus menghadapi duel keras melawan Mark Schleibs pada 16 Maret.
Pertarungan ini diharapkan menjadi batu loncatan bagi Goodman menuju pertarungan bersejarah dengan Naoya Inoue.
Sumber:@Sportanews.ac.id
