Fataya.co.id – Masa depan Anthony Martial di Manchester United (MU) kembali menjadi sorotan, dan Manajer MU, Erik ten Hag, memberikan pernyataan terkait keputusan yang akan diambil terkait pemain asal Prancis tersebut.
Dalam pernyataannya, Ten Hag menyebut bahwa pihaknya belum memutuskan apakah akan menjual Martial pada Januari 2024 atau membiarkannya pergi pada akhir musim secara gratis.
Spekulasi mengenai nasib Martial semakin memuncak dalam beberapa pekan terakhir, terutama setelah Ten Hag terlihat kurang puas dengan performa inkonsisten sang pemain.
Meskipun Martial baru saja kembali ke MU setelah dipinjamkan ke Sevilla selama setengah musim, Ten Hag belum memberikan kepastian terkait peran pemain berusia 26 tahun tersebut di tim.
Dalam pramusim 2022/2023, Anthony Martial tampil impresif dengan menyumbang satu gol setiap laga dalam tiga pertandingan awal melawan Liverpool, Melbourne Victory, dan Crystal Palace.
Dengan performa yang memikat, besar kemungkinan Martial akan menjadi striker utama di bawah arahan Erik ten Hag menghadapi musim 2022/2023.
Meski saat ini Martial terikat kontrak hingga Juni 2024, belum ada pembicaraan perpanjangan kontrak. Namun, MU tidak nampak berniat untuk menjualnya pada bursa transfer musim dingin mendatang.
“Ketika kami memiliki kabar, maka tentu saja saya akan memberitahukannya. Namun itu bukanlah tujuan kami,” kata Erik ten Hag seperti dikutip dari situs resmi MU.
Sementara itu, Erik ten Hag juga mengonfirmasi bahwa Anthony Martial akan melewatkan laga MU di Premier League 2023/2024, dengan absennya dalam pertandingan melawan Aston Villa pada 27 Desember 2023.
“Dia masih belum pulih,” tegas Ten Hag.
Dengan situasi yang belum pasti ini, para penggemar dan pengamat sepak bola akan terus memantau perkembangan nasib Anthony Martial di Manchester United, sementara Ten Hag siap mengambil langkah-langkah yang dianggapnya terbaik untuk klub.
Sumber: @bolacomID
